Antara Ganja Dan Senjata , Warga Jerman Diberi Pilihan


Pengadilan München memutuskan, siapa pun yang memiliki izin menggunakan ganja untuk pengobatan harus melepaskan hak kepemilikan senjata api. Hakim menyatakan, pemilik senjata harus selalu dalam kondisi sadar setiap saat.

Tuntutan seorang pemburu warga Jerman, yang sejak lama menjalani pengobatan dengan ganja, untuk mendapatkan kembali kartu kepemilikan senjata dan izin berburu ditolak oleh pengadilan kota München, Jerman, Rabu (31/01/18).

Menurut hakim pengadilan, seorang pemilik senjata harus mampu selalu dalam kondisi waspada dan berhati-hati menangani senjata dan amunisi milik mereka setiap saat. Konsumsi ganja, meski diresepkan oleh dokter, akan mengganggu kemampuan seseorang untuk menangani senjata dengan benar, kata hakim tersebut.



Keputusan tersebut menjadi sebuah preseden yang kemungkinan akan memaksa warga Jerman untuk memilih antara mendapatkan izin mengkonsumsi ganja untuk pengobatan atau memiliki lisensi kepemilikan senjata.

Pemerintah distrik di Miesbach, yang mencabut surat izin pemilikan senjata ini, dalam sebuah pernyataan mengatakan bahwa keputusan diambil juga berdasarkan pendapat ahli yang mengatakan, bahwa kesehatan dan kondisi mental seseorang yang secara teratur mengkonsumsi ganja tidak dapat dijamin.

Pemburu tersebut mengaku pernah beberapa kali mengisap ganja.Pada bulan Maret 2017, pemerintah Jerman menetapkan bahwa penggunaan ganja berdasar resep dokter sebagai bentuk perawatan medis bukanlah tindak kriminal.

No comments

Powered by Blogger.